Belajar Source Code Management untuk Pemula


Mempelajari dalam mengelola source code yang Anda gunakan untuk membangun sebuah software baik berupa aplikasi, ataupun website. Akan tetapi untuk memudahkan pembelajaran, hanya static-web development yang akan digunakan sebagai contoh.Pengelolaan source code yang diajarkan, mencakup pembelajaran untuk:
  1. Menelusuri perubahan kode (tracing).
  2. Menelusuri siapa yang melakukan perubahan (annotating).
  3. Mengelola code versioning (branching management).
  4. Berkolaborasi dengan banyak developer.
Jika hal-hal tersebut merupakan ilmu yang Anda butuhkan, berarti Anda berada di kelas yang tepat. Sebelum memulai pertempuran di kelas ini. Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan :
  1. Akun GitHub
  2. Sourcetree
  3. Visual Studio Code
Silakan untuk mulai mempersiapkan  pembelajaran. 
GitHub adalah sebuah platform untuk menyimpan source code Anda di cloud. Selain GitHub, ada banyak platform lainnya yang bisa Anda gunakan.
Lakukan langkah-langkah berikut untuk membuat akun Github :
  1. Buka https://github.com di browser favorit anda.
  2. Klik pada tombol Sign up for Github berwarna hijau di kanan bawah.
  3. Anda akan dibawa menuju halaman untuk mengisi data diri anda. Ada beberapa field yang harus Anda isi:


Username : Isi dengan yang Anda inginkan.

Email : Sebaiknya gunakanlah email Gmail untuk memudahkan ketika nanti menginstall Sourcetree.

Password : yang Anda inginkan.Pastikan field username dan email menampilkan centang hijau. Ini adalah indikator bahwa username dan email yang Anda masukkan bisa digunakan sebagai identitas Anda (belum pernah digunakan oleh orang lain).

     4.Selanjutnya, Anda akan dihadapkan pada layout verifikasi. Lakukan saja apa yang diinstruksikan. Jika sudah terverifikasi maka akan muncul centang hijau besar pada layout tersebut. Sekarang Anda dipersilakan untuk klik tombol Create  an Account berwarna hijau.
5.Selanjutnya, Anda akan diarahkan ke halaman plan. Halaman ini meminta Anda untuk memilih rencana penggunaan GitHub. Untuk pemula, kami sarankan pilih plan yang gratis, plan yang berbayar memungkinkan Anda untuk menyimpan repository kode secara privat, tapi untuk saat ini fitur tersebut tidak akan kita gunakan. Dua fitur lain di bawah plan adalah untuk set up organization dan menerima update lewat email, Anda bebas untuk mencentang atau melewatkannya. Silakan klik tombol Continue berwarna hijau untuk meneruskan.
6.Jika semuanya telah selesai, Anda akan dibawa kembali ke halaman dashboard. 
Selamat! Kini Anda telah memiliki akun GitHub.

Mari sedikit eksplorasi ke bagian profile untuk mengupdate data diri. Klik icon avatar di kanan atas, lalu pilih Your profile, lalu klik edit profile.
7.Seharusnya Anda sekarang berada di halaman edit profile. Jika bingung apa yang mau Anda update, setidaknya Anda bisa mengupload foto atau logo Anda menjadi avatar. Dengan begitu, Anda akan lebih percaya diri untuk membagikan url GitHub Anda ke programmer lainnya untuk saling bertukar source code.


8.Selesai. Selamat! Anda kini telah memiliki akun GitHub dengan avatar yang keren. Jangan lupa untuk membuka email dan memverifikasi akun GitHub Anda dari email tersebut. Selanjutnya Anda bisa membuat repository source code.Akan tetapi kita terlebih dahalu menginstall dan setup sourcetree.
Sourcetree adalah sebuah aplikasi untuk mengelola source code. Dengan aplikasi ini, Anda bisa melakukan semua hal yang dibutuhkan untuk mengelola kode, seperti mengambil kode dari cloud ke komputer Anda (clone), menyimpan perubahan kode dari komputer Anda ke cloud (push),  bahkan sampai mengetahui siapa yang merusak kode Anda jika suatu hari terdapat masalah.Aplikasi ini digunakan untuk menghindari penggunaan terminal ataupun command line. 
Ikuti langkah langkah berikut untuk menginstall sourcetree :
  1. Buka browser favorit anda, lalu buka url berikut : https://www.sourcetreeapp.com/
  2. Anda akan berhadapan dengan landing page dari Sourcetree.Silakan Klik tombol download berwarna biru.
  3. Sambil menunggu proses download selesai, silakan scroll ke bawah pada halaman landing page Sourcetree.
  4. Jika proses download selesai, klik dua kali pada file yang terdownload untuk mulai menginstall. Proses installasi tidak akan membutuhkan waktu yang lama. Jika proses installasi sudah selesai, maka Anda dihadapkan dengan wizard seperti berikut :

  5. Proses registrasi dilakukan dengan menghubungkan akun Bitbucket atau Bitbucket Server. Klik pada Bitbucket untuk registrasi. Maka Anda akan dibukakak halaman web Atlassian.
  6. Kini halaman web baru akan muncul. Pada halaman ini Anda diminta untuk memberikan akses akun Bitbucket Anda agar dapat dibaca oleh Sourcetree
  7. Jika Anda tetap berada di halaman web, maka hanya halaman kosong yang terlihat. Buka kembali jendela wizard registrasi Sourcetree, maka Anda akan melihat informasi bahwa Sourcetree kini telah berhasil teregistrasi menggunakan akun Bitbucket yang baru saja dibuat.
Klik Next untuk melanjutkan.
    8.Wizard selanjutnya adalah menginstall version control tools.
9.Ada dua pilihan version control tools, yaitu Git dan Mercurial. Klik Next, dan proses download dan instalassi Git akan berlangsung tidak lama.
Jika download dan installasi selesai, maka akan muncul informasi seperti berikut:

Klik Next untuk meneruskan proses.
10. Ini proses yang terakhir, yaitu setup preferensi untuk username dan email untuk digunakan oleh Sourcetree sebagai tanda pengenal.Masukan username dan email yang anda inginkan. Sebaiknya gunakan username dan email yang sama dengan Akun GitHub anda.


11.Selesai. Proses installasi Soucetree selesai! Anda akan melihat halaman dashboard Sourcetree yang kini siap untuk digunakan.



Silakan berikutnya untuk menginstall Visual Studio Code
Ikuti langkah langkah berikut untuk menginstall Visual Studio Code:
   1. Buka browser favorit anda dan ketikkan URL berikut : https://code.visualstudio.com/
      2.Anda akan berada di halaman landing untuk mendownload VS Code.
Klik Download atau Download for Windows. Halaman ini akan otomatis membaca OS yang digunakan sehingga Anda tidak akan salah mendownload.
3.Klik dua kali pada file installer yang terdownload. Jendela Installation Wizard akan
 muncul.

Klik Next.

4.Anda perlu meng-accept agreement untuk lanjut.



Centang I accept the agreement, lalu klik Next.

Proses instalasi berjalan.





5.Tunggu sampai proses installasi selesai. Proses ini tidak akan memakan waktu yang lama

Centang Launch Visual Studio Code, lalu klik Finish.
      6.Visual Studio Code sudah siap untuk digunakan.

 Membuat Remote Repository

Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat remote repository di GitHub:
  1. Buka browser favoritmu dan masuk ke halaman GitHub https://github.com/.
  2. Pastikan untuk sign in dan Anda akan melihat halaman dashboard GitHub seperti ini:tampilannya jika akun GitHub anda belum memiliki repository
  3. Anda akan dibawa ke halaman pembuatan repository.Silakan tuliskan “my-repo-from-remote” pada Repository name field.
Clone Remote Repository ke Local
Untuk melakukan clone repository, silakan ikuti langkah-langkah berikut:
  1. Pastikan Anda masih berada di halaman repository yang baru dibuat. Temukanlah sebuah url dengan scheme https seperti berikut: Copy-kan url tersebut, pastikan tombol HTTPS dalam keadaan aktif, ditandai dengan warnanya yang lebih gelap.
  2. Selanjutnya kita buka Sourcetree.Paste-kan url remote repositary tadi ke dalam field url.
     Klik Clone jika semua sudah siap.
  3. Akan muncul Jendela seperti ini pada Sourcetree:
  4. Selamat! Anda telah berhasil mengkloning remote repository ke local repository Anda. Untuk membuktikan hal tersebut, silakan buka finder di Mac atau explorer di Windows untuk melihat keberadaan folder local repositorynya.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan commit dan push:
  1. Buka Visual Studio Code.
  2. Perhatikan icon explorer, yaitu icon kertas bertumpuk di paling kiri atas dari jendela VSCode yang sedang buka. Klik icon tersebut, lalu pilih open folder.
Atau Anda juga melakukannya dengan klik “open folder” pada tab Welcome > Start.
      3.Cari dan pilih folder MyNewProject yang telah kita buat. Lalu klik Open.    

Penampilan Explorer akan tampak seperti ini. Folder MyNewProject kini terdaftar sebagai root directory pada VSCode. Folder tentu masih kosong karena hanya mengandung folder .git yang bersifat hidden folder.
4.Kini kita akan membuat satu file baru di dalam folder MyNewProject. Perhatikan area explorer, temukan beberapa icon di sebelah kanan folder MyNewProject. Anda bisa langsung membuat file baru dengan klik pada icon kertas dengan dengan tanda plus(+) berwarna hijau. Klik icon tersebut, tuliskan “index.html” sebagai nama file.



KemudianTab baru akan muncul di area editor. Tuliskan “Hello World” lalu simpan perubahan dengan kombinasi cmd + s pada mac atau ctrl + s pada windows.

secara default VSCode menonaktifkan fitur auto save. Jika Anda ingin mengaktifkan fitur auto save, lakukan langkah berikut:

a. Buka Settings. Mac dan Windows akan sedikit berbeda untuk menu ini.

B. Temukan konfigurasi autosave. Secara default fitur autosave bernilai off. Ubah nilai menjadi after delay, dan pastikan delay tersebut memiliki nilai 1000 atau 1 detik. Anda bisa memilih konfigurasi lain sesuai selera.
Visualisasi perekaman oleh Git juga dilakukan oleh sourcetree. Silakan buka Sourcetree.
Lalu Perhatikan Gambar. File status pada sourcetree menunjukkan bahwa terdapat file baru bernama index.html dengan content “Hello World” pada line nomor 1.Klik icon di sebelah kanan tulisan “Pending files, sorted by path”. Lalu pilih mode split view staging.

Pastikan file index.html di area staging ter-check. Kemudian silakan klik tombol + di kiri atas dengan commit. Setelah di klik, maka area commit message di bagian bawah akan melebar seperti gambar berikut :







Tidak ada komentar:

Posting Komentar